Jumat, 22 Oktober 2010

Sehat dengan Shalat

Shalat memiliki pengaruh yang menajubkan dalam menjaga kesehatan badan dan hati dan dalam menguatkan keduanya. Shalat juga dapat mengobati unsur negativ pada keduanya. Bila penyakit maka penderitaan yang dirasakan oleh orang yang shaleh lebih ringan daripada yang tidak melakukannya dan dampaknya juga lebih baik. Rahasia shalat dibalik shalat adalah merupakan penghubung antara Allah. Manakala shalat menjadi suatu penghubung antara hamba dengan Tuhan-nya, maka disinilah dia akan mendapat kebaik-baikan yang dibukakan pintunya dan juga mendapat kebahagiaan yang disebabkan oleh shalat serta mendapat karunia dari Tuhan-nya.

1. Rahasia ketenangan jiwa dari sholat, memiliki manfaat yang positif yang sangat banyak dan kekuataan tersendiri untuk meningkatkan kesehatan jiwa seseorang apalagi hasil penelitian menyatakan shalat dapat membantu mengalahkan kegundahan terutama pada orang sakit. Para ilmuwan menegaskan dalam sebuah hasil penelitian yang dimuat majalah kedokteran (ath-Thib an- Nafsi wal Jasadi) diketahui malekukan ibadah secara terus menerus berhasil mengurangi rasa sedih dan gundah pada orang yang sakit dan terserang penyakit kanker paru-paru dan berbagai penyakit sejenis lainnya.
2. Shalat sumber kesehatan Rabbani, merupakan obat yang manjur dan menyembuhkan bagi semua penyakit badan di dunia, jiwa dan saraf. Shalat dapat mencegah semua penyakit ini dan berbagai macam penyakit lainnya. Dalam shalat, seorang muslim menggerakkan urat-urat badannya, baik yang kecil maupun yang besar. Shalat juga merupakan bukti ketaatan orang hamba kepada sang Pencipta. Shalat juga memiliki nilai olah raga badan yang memiliki manfaat besar. Seperti yang diterbitkan oleh majalah al-Mujahid yang diterbit di Cairo pada edisi yang ke-146 Bulan April 1986 memuat artikel yang ditulis oleh Utsman al-khawwash seorang dokter spealis tulang dalam artikel mengatakan antara lain (1) dianatara menjadi perhatian pendidikan modern dan dianjurkan oleh ilmu kesehatan adalah melakukan latihan olahraga di waktu-waktu tertentu karena olahraga merupakan cara paling penting untuk menjaga kesehatan badan sekaligus menjaga kesehatan mental. (2) mengenai gekaran-gerakan shalat sebagaimana diketahui, berdiri di waktu shalat merupakan cara terbaik untuk memperlancar peredaran darah sekaligus menciptakan semangat pada seluruh badan. Oleh karenanya sholat menggairahkan pencernaan dan meningkatkan selera makan. Demikian juga shalat mengatasi berbagai macam penyakit usus besar. Perlu kita pahami shalat bukan hanya sekedar bacaan ayat al-quran dan doa tetapi juga merupakan penghubung antara manusia dengan Allah ibarat seseorang dapat merasakan panasnya sinar matahari atau merasakan kasih sayang temannya.
3. Manfaat shalat bagi seseorang secera psikologis dia akan menyadari semua urusan ada di tangan Allah dan manusia dalam kehidupan ini tidak berjuang sendiri. Dia akan menyadari alam ini memiliki pencipta yang dapat melihat, mahabijaksana dan maha adil. Dr. Alkises Carel seorang penulis buku manusia Makhluk Misterius mengatakan “shalat merupakan kekuataan terbesar yang dapat melahirkan semangat yang baru kita ketahui pada masa sekarang ini. shalat merupakan sumber kesehatan dan semangat. Dengan melaksanakan shalat seseorang berusaha menambah semangat di dalam dirinya yang sangat terbatas dia datang dan berhadapan dengan zat yang mahakuat, saat tidak ada yang mampu membangkitkan semangat selain diri-Nya.
4. Shalat menyimbangakan tekanan darah sebuah penelitian menyatakan orang-orang yang melaksanakan shalat dengan teratur, maka kekuataannya akan bertambah, terutama dalam menjaga keseimbangan tekanan darah saat berada pada tensi yang rendah.
5. Shalat memperkuat tulang dengan dilaksanakannya shalat wajidb yang memliki tujuh belas rakaat setiap hari, apalagi jika ditambah dengan dilaksanakan shalat sunnah, seorang muslim seoalah telah melakukan aktivitas yang tidak kurang dari dua jam setiap hari, dan tentu aktivitas ini berlangsung sepanjang hayatnya
6. Shalat mencegah farises pada betis, dalam sebuah penelitian ilmiah yang mengkaji tentang shalat sebagai ajaran syariat islam dan manfaatnya secara medis yang dilakukan oleh dr.Taufik Alawan seorang ahli bedah di universitas Alexeria dinyatakan shalat merupakan factor yang sangat berpengaruh dalam mencegah penyakit farises pada betis. Hal ini karena terletak urat betis yang khusunya dan hanya memberikan sedikit tekanan pada dinding pembuluh dari di permukaan kedua betis. Tekanan ini menggerakkan untuk proses pengaliran darah di urat betis bagian samping serta memperkuat dinding urat-urat yang lemah. Perlu diingatkan penyakit farises di akibatkan oleh kerusakan yang bersifat umum pada urat-urat betis.
7. Shalat memperkuat antibody, hasil penelitian itu menjelaskan rata-rata penyembuhan lebih cepat pada pesien yang selalu melaksanakan shalat, yang mana hatinya dipenuhi oleh cahaya keimanan, rasa optimis, serta ketenangan jiwa dan rohani. Tidak diragukan lagi semua itu dapat menambah semakin aktifnya antibody dalam melawan berbagai macam penyakit.
8. Shalat mencegah pengoropasan pada tulang belakang, tulang lutut dan tulang leher. Hasil riset dalam bidang kedokteran menyatakan melaksanakan shalat secara teratur seperti bertakbir dan sujud dapat membantu penyembuhan orang yang mengalami sakit atau gangguan pada tulang belakang dan mengeringnya cairan pada tulang leher dan tulang lutut, atau paling tidak shalat dapat meringankan penyakit dideritanya.
9. Shalat mencegah badan dari penyakit jantung, diantara pekerjaan jantung yang paling sulit adalah mengedarkan darah ke kepala karena letaknya yang berlawanan dengan gravitasi bumi. Dalam sujud yang dilakukan ketika sedang shalat, jantung akan dengan mudah mengedarkan darah ke otak, mata, hidung, telinga, dan lainnya karena untuk semantara letak kepala berada dibawah jantung. Tidak diragukan lagi bahwa sujud yang lama dapat menenangkan jantung dan memperlancar kerjanya.
(http://testiani170885.wordpress.com/2009/08/21/sehat-dengan-shalat/)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar